Seorang wanita pernah
berkata "Sangat mudah untuk mencari kebohongannya, tetapi sangat sulit
untuk menemukan kebenarannya."
Tapi hari ini kita telah
menemukan kebenaran itu.
Sebagian besar orang
lebih peduli tentang bagaimana cara untuk menjadi kaya ketimbang membuat lebih
banyak uang.
Sifat manusia yang
cenderung mengukur diri seseorang terhadap orang-orang di sekelilingnya pada
status sosialnya.
Melahirkan kelas sebagai
tolak ukur tangga kepantasan dan pengakuan tentang pengertian kaya.
Keluarga terkaya didunia
hanya akan menyimpan rahasia penuh mengenai jumlah dan berapa besar
kekayaannya.
Dan Sang Perisai Merah
Izaak Elchanan Rothschild adalah sumber inspirasi kaya yang sebenar-benarnya.
Bank Internasional dan
perdagangan emas batangan yang mereka lakukan dengan sistem pernikahan antar keluarga
telah membuktikan jika sukses dan kaya untuk mengendalikan dan menguasai dunia
hanya dapat dilakukan oleh keluarga mereka saja selama lebih dari 200 tahun
lamanya.
Ya benar.
Seseorang disebut Kaya
jika memiliki batangan emas dan hal itu masih menjadi milik keluarga
"Rothschild".
Sehingga mereka berada
di luar jangkauan pemeras dan monarki yang rakus, bahkan jenis bank
internasional baru yang diciptakan oleh keluarga Rothschild tahan terhadap
serangan lokal.
Menunjukkan kemewahan
dan kekayaan didepan semua orang bukanlah prestasi bahkan kualitas untuk naik
ke panggung internasional.
Yang justru pantang
dilakukan terlebih dibahas dimedia massa bahkan dijadikan topik pembicaraan
saat sedang berkumpul dan tengah berdiskusi.
Sebagian orang
berlomba-lomba menunjukkan kekayaannya karena tidak tahan dengan perlakuan
sikap perendahan dan direndahkan dari lingkungan.
Perasaan tertekan inilah
yang sebenarnya menghambat menuju kaya yang sebenarnya, terkurung dalam kotak
pemikiran jika keterpurukan ekonomi dan sukses yang terhenti disebabkan karena
karma dan perbuatan buruk dimasa lampaunya.
Sehingga menganggap jika Tuhan sedang menghukumnya.
Bahwasannya Tuhan adalah
Maha Penyayang segala umat-NYA.
Dan manusia menghukum
sesamanya dengan mengatas namakan-NYA.
Sedangkan manusia adalah
makhluk signifikan yang hidup di alam semesta luas di sebuah planet
kecil.
Melepaskan karma sama
dengan mengatasi perasaan tertekan tersebut.
Emosi alami pasti akan
berlalu.
Namun setiap orang pasti
memiliki prestasi dimasa lalu.
Sedangkan sukses
terbangun dengan pondasi yang kuat dimulai dari jiwa.
Jiwa yang sehat dan
berfikir baik adalah sumber kekayaan batin sebab setiap orang tidak akan
sanggup mengatasi kesepian dalam kefanaannya sendiri.
Semua membutuhkan
interaksi sebagai keseimbangan hidup sebab sesukses-suksesnya seseorang dan
sebanyak-banyaknya kekayaannya, akan tetap menggunakan kekayaan serta
kesuksesannya untuk meringankan beban orang lain.
Dan beruntunglah orang
yang belum sukses dan terlihat kaya namun sudah mampu meringankan beban
sesamanya.
Sebab nilai dari
kepuasaan batin sangat tinggi bukan tidak ternilai.
Pasti ada cara yang
membuat sukses dimasa lalu ketika jatuh merasa terpuruk dan tidak memiliki
apa-apa saat ini.
Bukankah dari dompet
kosong, perut lapar dan sakit hati kita menjadi mengerti?
Setiap orang bahkan
tidak pernah benar-benar sendiri jika kita mau mengakui.
Mengulangi kesuksesan
tentu memiliki pandangan dan makna yang tidak sama disetiap perubahan hidup
yang setiap waktu mengalami perkembangan.
Dari kesalahan yang
pernah dilakukan oleh setiap orang, ada baiknya jiwa berdamai dengan diri
sendiri dan mema'afkan diri sendiri terlebih dahulu.
Untuk mengetahui apa yang
salah, dan menghasilkan ide-ide untuk kesuksesan yang sempurna, sukses batin ,
sukses jiwa , dan materi.
Mengubah lingkungan
disekeliling bukanlah perkara mudah namun sebagai orang yang terbiasa hidup
dinamis,
mengubah rutinitas untuk keluar dari keterpurukan akan membuat hidup menjadi
lebih bahagia dan tetap produktif.
Mengatasi perasaan
tertekan dapat juga dilakukan dengan mendengarkan musik dan menari dilantai
dansa.
Musik yang digunakan
untuk terapi gangguan kejiwaan sangat membantu memfasilitasi sejumlah aktivitas
lainnya yang berhubungan dengan kesehatan dan membantu mengatasi masalah
penyakit mental.
Seni dari fenomena
intuisi untuk mencipta memperbaiki dan mempersembahkannya menjadi hiburan yang
menyenangkan untuk didengarkan.
Dapat membantu
diri sendiri untuk tidak bergantung dengan orang lain.
Dalam jangka panjang,
segala sesuatu yang kita lakukan mungkin akan dilupakan.
Namun yang terpenting
adalah saat ini dan menikmati setiap detik kehidupan yang senantiasa diberkati.
Hidup dinegara
berkembang yang masih tertinggal dalam banyak hal tidak lantas membunuh
semangat Saya.
Dan Saya bangga menjadi
orang Indonesia.Sha
Dari berbagai sumber
Comments
Post a Comment